Minggu, 01 Agustus 2010

Cara Mengatasai Penyakit Paru Paru

Paru-paru bisa mengalami berbagai jenis penyakit atau gangguan. Penyakit Paru-Paru tersebut dapat berupa infeksi atau jenis lainnya. Yang seringkali terjadi dan diderita oleh masyarakat, umumnya berupa TBC paru-paru, radang paru-paru, infeksi saluran pernapasan, bronchitis, asma, kanker paru-paru, dan lain-lain.

Fungsi utama dari paru-paru adalah menghirup dan menyaring udara. Lapisan udara yang kita hirup terdiri dari nitrogen, oksigen, air, karbondioksida dan partikel-partikel lain yang mempunyai kadar berbeda-beda. Udara tersebut masuk melalui hidung, mulut, melewati pangkal larynk/kotak suara dan meneruskan perjalanannya ke bawah ke trachea/batang tenggorokan yang bercabang kedua bronki utama. Dari sini, udara disalurkan ke dalam bronkioli (bronki yang paling kecil) dan akhirnya ke dalam jutaan alveoli (kantong-kantong udara) yang berada di paru-paru.

Setiap paru-paru diliputi oleh pleura, yang melindungi paru-paru dan juga membantunya untuk mengembangkan dan berkontraksi dengan mudah dalam dada. Paru-paru yang normal mampu menghindari infeksi karena sistem respirasi dan hidung berfungsi menyaring udara secara efektif, dan karena trakea dan bronki menghasilkan lendir yang membantu menangkap dan mengangkut kontaminen-kontaminen.

Berikut akan diuraikan secara singkat dari penyakit paru-paru tersebut.

RADANG PARU-PARU
Radang paru-paru merupakan infeksi akut pada paru-paru yang dibarengi dengan mengumpulnya cairan dalam alveoli (kantong udara), darah mengandung oksigen, pergantian gas terganggu, dan lain-lain. Radang paru-paru disebabkan oleh virus, bakteri, jamur, mikrobakteri, mikroplasma, dan lain-lain. Latar belakang yang mempengaruhi mudahnya seseorang terkena radang paru-paru antara lain : menderita penyakit kronis, akibat operasi pada bagian dada atau perut, influenza, infeksi saluran pernapasan, demam, kebiasaan merokok, mengkonsumsi alkohol atau obat-obatan yang dapat mengurangi sistem kekebalan tubuh, polusi lingkungan, dan lain-lain.

Bagi penderita radang paru-paru, sebaiknya mengkonsumsi bahan makanan seperti : brokoli, tomat, wortel, pocai, seledri, caisim, labu kuning/labu parang, labu bligo, lidah buaya, jahe, lobak putih, sayuran berwarna hijau, bawang putih, dan lain-lain.

TBC PARU-PARU
TBC paru-paru merupakan infeksi akut atau kronis yang disebabkan oleh bakteri mycobacterium tuberculosis. TBC paru-paru dapat menular melalui udara saat penderita bersin atau batuk. Selama infeksi awal, TBC paru jarang menimbulkan gejala, namun pada sebagian orang ditandai dengan gejala-gejala yang tidak khas seperti : lelah dan lemas, nafsu makan menurun, demam ringan, berkeringat pada malam hari, dan lain-lain. Pada penderita TBC paru seringkali mengalami batuk darah dan sakit pada bagian dada.


ASMA
Asma merupakan penyumbatan pada saluran pernapasan yang sifatnya temporer yang mengakibatkan kesulitan bernapas. Gejala yang menandai asma adalah sesak napas dan seringkali diikuti dengan napas yang menimbulkan bunyi. Faktor penyebab asma antara lain : genetika/turunan, alergi terhadap debu atau serbuk bunga, dan lain-lain.

BRONKHITIS
Bronkhitis merupakan peradangan yang terjadi pada saluran udara yang mengangkut oksigen ke paru-paru. Peradangan tersebut mengakibatkan bronkhi mengeluarkan lendir, sehingga memicu tubuh memberikan respons batuk-batuk. Timbulnya bronchitis disebabkan oleh komplikasi selesma, flu, batuk rejan, radang tonsil, alergi, penurunan daya tahan tubuh, infeksi saluran pernapasan yang terjadi berulang-ulang, keiasaan merokok, dan lain-lain.

  • Untuk semua penderita gangguan paru-paru sebaiknya memperhatikan bebrapa tips berikut ini sehingga serangan dapat dihindari.
  • Konsumsi bahan makanan yang mengandung vitamin terutama vitamin C, E, B kompleks, B6, B12, makanan yang mengandung protein, dan lain-lain.
  • Konsumsi jus buah atau sayuran secara bervariasi.
  • Hindari pengkonsumsian bahan makanan yang banyak mengandung bahan pengawet, penyedap rasa, zat pewarna, zat adiktif.
  • Hindari lingkungan yang banyak terdapat polusi udara.
  • Hentikan kebiasaan merokok, pengkonsumsian alkohol, obat-obatan terlarang (narkoba)
  • Hindari asap rokok
  • Hindari pola hidup yang dapat memicu stress
  • Terapkan pola makan dan pola hidup yang sehat
  • Lakukan olahraga secara teratur dan terukur
  • Segera lakukan pemeriksaan ke dokter bila terdapat gejala batuk-batuk dalam waktu yang lama, sesak napas, berat badan menurun terutama bagi perokok.
  • Cara alamiah yang dapat digunakan untuk mengatasi gangguan paru-paru diantaranya yaitu:


Radang Paru-paru :
  • 30 gram sambiloto segar + 10 gram pahap (umbi bunga lili kering) direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, airnya disaring, diminum hangat-hangat.
  • 25 gram jamur putih kering (direndam dahulu hingga lembut) + 30 gram pegagan segar + 75 gram lidah buaya (dikupas kulitnya) direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, airnya disaring, diminum hangat-hangat.

TBC Paru-paru :
  • 2 buah mengkudu/pace yang telah matang + 20 gram kencur segar + gula batu secukupnya direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, airnya disaring, diminum hangat-hangat.
  • 30 gram krokot segar + 15 gram pegagan segar + 60 gram akar alang-alang segar direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc airnya disaring diminum hangat-hangat.

Asma :
  • 100 gram lobak segar dijus hingga tertampung 200 cc + madu secukupnya, aduk diminum.
  • 10 kuntum bunga kenop + 15 gram jahe + 2 siung bawang putih direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc airnya disaring, diminum hangat-hangat.

Bronkhitis :
  • 25 gram jamur putih kering (direndam hingga lembut) + 75 gram jali (direndam hingga lembut) + 10 gram pahap/umbi bunga lili kering + 10 gram kulit jeruk mandarin kering + gula batu secukupnya direbus dengan 700 cc air hingga tersisa 300 cc, airnya disaring, diminum hangat-hangat.
  • 7 lembar daun sirih segar + 30 gram daun pegagan segar + gula batu secukupnya direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, airnya disaring, diminum hangat-hangat.


Infeksi saluran pernapasan :
  • 60 gram daun lidah buaya yang telah dikupas kulitnya + 30 gram kaktus (dikupas kulitnya) + gula batu secukupnya direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, airnya disaring diminum hangat-hangat.
  • 60 gram lobak putih + 10 gram jahe segar + 1 sendok makan cuka beras putih direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc, arinya disaring + madu secukupnya diminum hangat-hangat.

Tagged as: asma, batuk, bronkhitis, obat herbal, paru-paru, penyakit asma, penyakit bronkhitis, penyakit paru paru, penyakit radang paru paru, penyakit tbc, radang paru paru, ramuan herbal, resep obat herbal, sakit asma, sakit batuk, sakit tbc, tbc

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.